kaltimkece.id Tenggarong didirikan oleh Raja Kutai Kartanegara ke-15, Aji Muhammad Muslihuddin, pada 28 September 1782. Itu berarti, hari ini, Rabu, 28 September 2022, kecamatan di Kutai Kartanegara tersebut genap berusia 240 tahun. Seperti tahun-tahun sebelumnya, DPRD Kukar mengadakan rapat paripurna untuk memperingati HUT Tenggarong.
Rapat tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid. Ia dampingi tiga wakilnya, Alif Turiadi, Didik Agung Eko Wahono, dan Siswo Cahyono. Turut hadir sejumlah anggota DPRD yang lain, Bupati Kukar, Edi Damansyah; Wakil Bupati Rendi Solihin.
Seusai rapat, Abdul Rasid mengatakan, peringatan tahun ini harus dijadikan sebagai momen membenahi Tenggarong, terutama dari sisi tata ruang dan pembangunan infrastrukturnya seperti jalan, saluran irigasi, dan revitalisasi bantaran sungai.
“Tadi, dalam rapat, bupati menyampaikan, memang ada penataan bantaran Sungai Tenggarong dan pembenahan infrastruktur,” bebernya kepada kaltimkece.id.
Di sisi lain, politikus Partai Golongan Karya ini berharap, pemerintah kabupaten lebih intens membangun sarana dan prasarana di 18 kecamatan di Kukar, bukan hanya terpaku di Tenggarong. “Harapannya, pembinaan dan perbaikan lebih meluas lagi hingga menjangkau seluruh Kukar,” ujar Abdul Rasid.
Sementara itu, Bupati Edi Damansyah mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh anggota DPRD Kukar karena sudah bersinergi membangun Tenggarong. Bupati berharap, peringatan HUT Tenggarong ini dapat menyatukan kekuatan seluruh warga kabupaten untuk memberikan yang terbaik bagi Kukar. (*)