kaltimkece.id Dinas Perhubungan Kutai Timur melaporkan perkembangan ketidapastian pembangunan jembatan penghubung Pelabuhan Kenyamukan Sangatta. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Dishub Kutim Pailu, pada rapat kopi pagi, di Ruang Meranti Kantor Bupati, Senin, 5 November 2018.
“Mengenai causeway (jembatan penghubung) pelabuhan masih ada revisi, Insha Allah pada 2019 baru bisa berjalan kembali. Karena Syahbandar juga belum bisa memberikan kepastian,” terang Pailu.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang berencana menggelar rapat khusus bersama sejumlah instansi. Yakni Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Bagian Hukum, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, bersama-sama membahas terhambatnya proses pembangunan jembatan penghubung Pelabuhan Kenyamukan. Terutama masalah anggaran yang merupakan tanggung jawab pemerintah pusat.
“Menurut saya banyak waktu terbuang, seharusnya masalah causeway sudah selesai. Kalau perlu kita bikin tim. Sore ini kita adakan rapat,” pinta Kasmidi.
Langkah ini, kata Kasmidi, untuk menentukan langkah pasti yang akan Pemkab Kutim lakukan di 2019, agar dapat memaksimalkan fungsi pelabuhan Kenyamukan Sangatta.
“Jangan sampai pelabuhan kita ini menjadi mangkrak,”tegas Kasmidi. (pariwara/hms10)