kaltimkece.id Pandemi Covid-19 yang tengah melanda hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia menyebabkan kesehatan menjadi hal yang sangat berharga saat ini. Daya tahan tubuh yang kuat menjadi salah satu benteng menghadapi virus COVID-19. Salah satu upaya untuk menjaga daya tahan tubuh adalah dengan berolahraga.
Hal itu dikemukakan Bupati Bonifasius Belawan Geh ketika mengikuti senam massal pada peringatan puncak Hari Kesehatan Nasional ke 57 di alun-alun Ujoh Bilang, Jumat, 19 November 2021. Bupati menilai olahraga atau aktivitas fisik, terutama pada intensitas dan durasi sedang, dapat mendukung respon imun untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
Upaya ini dia nilai penting terlebih di masa pandemi Covid-19. Mengingat, banyak aktivitas sehari-hari banyak dihabiskan di rumah. Dan, lebih cenderung menghabiskan waktu dengan menonton televisi, menggunakan telepon pintar dan bermain gim. Tubuh yang jarang bergerak berisiko mengalami penyakit.
Pria 55 tahun ini menilai, olahraga di tengah pandemi Covid-19 tidak mustahil dilakukan. Bahkan sambung bapak lima anak ini, seharusnya di masa pandemi seperti ini olahraga harus digiatkan untuk menjaga kebugaran tubuh.
“Tubuh yang bugar dan sehat akan lebih sulit dimasuki virus karena daya tahan tubuh yang lebih kuat” ujarnya.
Tentu saja, lanjut bupati, upaya ini harus dibarengi dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan, olahraga bisa memberikan manfaat besar bagi setiap orang. Olahraga di tengah pandemi tetap mesti dengan melihat protokol kesehatan demi mencegah penularan virus corona.
Bupati mencontohkan beberapa olahraga di tengah pandemi yang bisa dilakukan dalam intensitas dan durasi sedang. Bahkan di dalam ruangan. Yakni, jalan cepat di sekitar rumah atau naik turun tangga selama lima sampai 10 menit. Atau berolahraga dibantu alat treadmill jika memiliki.
Sedangkan olahraga luar ruangan dapat dilakukan dengan berjalan di sekitar tempat tinggal atau taman. Bersepeda, berkebun dan bermain bersama keluarga. “Saya Ingatkan, jika berolahraga di luar ruangan, selalu patuhi protokol kesehatan dan sesuaikan durasi berolahraga sesuai dengan kondisi fisik anda,” sarannya.
Pria yang juga hobi olahraga tenis meja ini mengingatkan agar melakukan pemanasan dan pendinginan sebelum dan sesudah beraktivitas. Tahapan latihan fisik yang benar akan menghindarkan dari cedera. “Lakukan olahraga atau aktivitas fisik secara rutin dan jadikan kebiasaan,” tutupnya.
Sebagai informasi, senam kali itu diikuti pula oleh Wakil Bupati Mahakam Ulu, Yohanes Avun, Sekretaris Kabupaten, Stephanus Madang, Ketua TP PKK Mahulu, Yovita Bulan, beserta sejumlah kepala OPD dan pegawai di lingkungan Pemkab Mahulu. Senam yang diselingi dengan pengecekan kesehatan dan pembagian hadiah itu dijalankan dengan protokol kesehatan yang ketat. (*)