kaltimkece.id Bupati Mahakam Ulu, Bonifasius Belawan Geh memaparkan sejumlah kunci keberhasilan menyelesaikan kuliah. Kiat-kiat itu disampaikannya di hadapan 116an mahasiswa dan orang tua kala menggelar rapat pengarahan pemberian beasiswa Gerbang Cerdas Mahulu (GCM). Pria berumur 55 tahun yang barusan meraih gelar Magister Ekonomi dari Universitas Mulawarman Samarinda ini meyakini kunci sederhana itu merupakan salah satu jembatan menuju generasi muda Mahulu yang berpendidikan tinggi dan kompeten.
Kunci pertama adalah sehat. Menjaga kesehatan terlebih di kampung orang ada banyak cara. Mulai dari rajin berolahraga, menjaga pola makan, tidur dan lain sebagainya. Menjaga kesehatan ini berhubungan erat dengan kunci kedua. Yakni manajemen waktu yang baik. Seimbang belajar, istirahat sampai interaksi sosial.
“Harus rajin kuliah. Jangan membolos. Tingkat kehadiran kalau bisa 100 persen. Ada tugas langsung kerjakan. Kalau tidak bisa kerja sendiri, belajar kelompok atau tanya dosen,” tutur Bupati Bonifasius memaparkan kunci ketiga dan empat.
Kunci kelima, yakni memastikan selalu mengikuti dan persiapan matang mengikuti quiz – istilah ujian dalam perguruan tinggi. Hal ini memastikan nilai selama kuliah yang tertuang dalam Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) selalu tinggi.
“Keenam, komunikasi yang baik, jangan merasa pintar, hormati dosen. Jaga sikap dan interaksi yang baik,” ucap Bonifasius.
Kiat-kiat sederhana ini diakui bupati sangat berguna di bangku perkuliahan. Hal ini sudah ia buktikan dan berhasil selama dirinya mengenyam pendidikan S1 dan S2. Di jenjang S1 cara ini berhasil membuatnya cepat meraih gelar sarjana hukum dari Universitas 17 Agustus Samarinda selama 3 tahun 8 bulan.
Kiat yang sama juga berhasil membawanya meraih predikat sangat memuaskan ketika lulus Magister Ekonomi dari Universitas Mulawarman beberapa minggu lalu. Boni berharap, para generasi muda Mahulu tak kalah gigih mengenyam pendidikan. Apalagi, pemerintah sudah memberikan beasiswa GCM.
“Saya susah payah kuliah sampai diwisuda S2. Apa gunanya buat saya, ini hanya untuk memberi semangat pada kalian. Orang tua bangka seperti saya saja masih mau berkuliah,” ucap Bonifasius dengan tangan mengepal mengayun ke depan.
Baca Juga : Pesan Bupati Bonifasius Kepada Penerima Beasiswa, Pulang Bawa Ijazah Bukan Surat Nikah
Bupati di kabupaten termuda di Benua Etam ini meyakini, pendidikan adalah jembatan memajukan peradaban. Bukan hanya berguna bagi diri sendiri dan keluarga, namun juga upaya memajukan kepentingan umum di Mahulu.
“Beban di pundak kalian memajukan Mahulu. Kalau tidak sekolah, tidak pintar, bagaimana bisa membuat kebijakan untuk membangun program pembangunan ke depan,” tutup bupati. (*)