kaltimkece.id Pesta Manutung Jukut atau membakar ikan menjadi salah satu pesta yang paling ditunggu masyarakat Bumi Batiwakkal tiap tahunnya. Pada perayaan Hari Jadi ke-70 Kabupaten Berau, dan ke-213 Kota Tanjung Redeb tahun 2023, Manutung Jukut akan kembali digelar.

Perayaan hari jadi digelar setiap 15 September setiap tahunnya. Adapun rencana pesta Manutung Jukut direncanakan akan digelar pada 17 September 2033 di Jalan Pulau Sambit, Pulau Derawan (Tepian Teratai) dan Jalan Pulau Sangalaki, Kecamatan Tanjung Redeb.

Gelaran ini mampu menyedot antusias ribuan masyarakat hadir, dan rela mengantre panjang hanya untuk mencicipi ikan bakar. Agenda ini pun diharap bisa menjadi daya tarik wisata Berau.

Manutung Jukut tahun ini menjadi lebih istimewa, karena Pemkab Berau menggelontorkan anggran cukup besar agar pesta ini dapat dinikmati masyarakat secara gratis. Mulai dari ikan, arang, hingga tenda, disiapkan oleh pemerintah. Khususnya bagi masyarakat, ormas, dan pelajar. Bupati Berau, Sri Juniarsih menegaskan, untuk pesta ini, tidak ada pungutan untuk masyarakat yang ingin hadir.

"Untuk masyarakat, kami sediakan gratis. Kalau ada warga yang disuruh bayar tenda, atau semacamnya itu tidak benar. Tidak ada pungutan karena ini adalah pesta rakyat, jadi semua itu gratis," ujarnya pada Senin, 11 September 2023.

Manutung Jukut, kata Bupati, diharapkan bisa jadi event yang menyedot kunjungan wisatawan dari luar daerah. Untuk itu, Bupati meminta kepada instansi terkait, khususnya Dinas Perikanan Berau, maupun OPD yang terlibat lainnya, dapat menyiapkan pesta dengan baik. Semakin meriah penyelenggaraan pesta rakyat Manutung Jukut itu, akan semakin besar potensi kunjungan wisatawan untuk datang ke Berau.

"Makanya saya minta OPD terkait menyiapkannya sebaik mungkin dan sesiap mungkin. Sehingga, masyarakat maupun wisatawan yang datang, mendapat kesan baik dan puas saat kembali pulang ke daerahnya," ujarnya.

Yang tidak kalah pentingnya juga, selain pesta manutung jukut, Sri Juniarsih meminta OPD yang ada di lingkungan Pemkab Berau untuk menunjukkan hasil kinerjanya melalui pameran saat perayaan hari jadi mendatang. Dari pameran itu, kata Bupati, masyarakat bisa melihat sekaligus menilai, capaian apa saja yang sudah dilakukan masing-masing OPD selama ini.

"Dengan begitu masyarakat tahu, apa saja program-program OPD terkait. Karena bukan tidak mungkin, masyarakat banyak yang tidak tahu, apa saja program, capaian dan penghargan apa saja yang sudah diraih masing–masing OPD," tuturnya.

Bupati kembali menegaskan, agar semua OPD maupun panitia hari jadi, dapat membuat acara-acara yang menarik. Tidak hanya menarik, namun juga dikemas secara kreatif guna mempromosikan destinasi wisata di Berau.

"Karena tujuannya untuk promosi wisata, mengenalkan kekayaan alam yang kita miliki kepada masyarakat luas. Ini momen yang sangat penting, dan saya harap bisa dipersiapkan semaksimal mungkin," pungksnya.(adv/pemkabberau)