kaltimkece.id Pemerintah Kabupaten Berau kembali mencatatkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini, penghargaan diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Republik Indonesia atas pencapaian indeks reformasi birokrasi (RB) tertinggi tahun 2024.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri PANRB, Rini Widyantini, didampingi Wakil Menteri PANRB, Purwadi Arianto, kepada Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas. Penghargaan diserahkan pada Rabu, 30 April 2025, saat Rapat Koordinasi Kebijakan RB 2025-2029 dan Pengumuman Hasil Evaluasi Indeks RB 2024 di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta.

Penghargaan atas capaian Indeks RB Tahun 2024 diberikan kepada 15 pemerintah daerah di seluruh Indonesia. Terdiri dari enam pemerintah provinsi, tiga pemerintah kota, dan enam pemerintah kabupaten. Berau menjadi satu-satunya perwakilan dari Kalimantan Timur (Kaltim) yang menerima penghargaan tersebut.

Pemkab Berau dinilai memiliki komitmen kuat dalam memperbaiki tata kelola pemerintahan, sehingga mampu meningkatkan indeks RB secara signifikan. Capaian tahun ini bahkan melonjak tiga kali lipat dibanding tahun sebelumnya, dari predikat C menjadi BB (sangat baik).

Dalam sambutannya, Menteri PANRB, Rini Widyantini, mengajak seluruh pemerintah daerah untuk terus mengawal pelaksanaan reformasi birokrasi. Untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan layanan publik yang optimal.

"Secara khusus, kami memberikan apresiasi dan selamat kepada pemerintah daerah yang berhasil meningkatkan capaian indeks reformasi birokrasi. Harapannya dapat terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan pada tahun-tahun berikutnya. Serta dapat menjadi motivasi untuk terus melakukan perbaikan di masa mendatang," ucap Rini.

Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas, dan Pengawasan, Kementerian PANRB, Edwar Agus Purwanto, menyebutkan bahwa reformasi birokrasi diharapkan menjadi motor penggerak pemerintahan yang efektif, efisien, dan akuntabel. Ia menyampaikan bahwa evaluasi nasional menunjukkan adanya peningkatan indeks RB di seluruh tingkatan pemerintahan.

"Sebanyak 338 pemerintah kabupaten dan kota mengalami peningkatan nilai indeks RB, dengan 25 di antaranya naik predikat. Sementara itu, 126 daerah mengalami penurunan nilai indeks, tiga di antaranya turun predikat, dan 44 daerah nilainya tetap," urai Agus.

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, usai menerima penghargaan menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh jajaran aparatur Pemkab Berau atas kerja keras dan kerja sama lintas sektor. Termasuk dukungan masyarakat yang telah mendorong peningkatan signifikan indeks RB.

"Ini tentu hasil kerja keras dan kerja bersama seluruh aparatur di daerah. Saya mengapresiasi kerja semua tim daerah, dan kita berharap capaian ini dapat terus kita tingkatkan untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi," ungkap Sri.

Sebagai informasi, pada 2023, Pemkab Berau memperoleh nilai indeks RB sebesar 43,06 dengan predikat C. Namun, indeks RB Pemkab Berau melonjak menjadi 74,15 dengan predikat BB (sangat baik). Naik 31,09 poin. Berkat tindak lanjut atas catatan dan rekomendasi dari Kementerian PANRB, serta kolaborasi dengan seluruh perangkat daerah pengampu RB General maupun Tematik,

Dalam pelaksanaan RB Tematik, Pemkab Berau memilih seluruh tema, yakni pengentasan kemiskinan, pengendalian inflasi, peningkatan investasi, penggunaan produk dalam negeri (PDN), serta penurunan angka stunting. Pemkab Berau secara aktif mengadakan rapat dan desk koordinasi untuk memastikan pencapaian target kinerja RB sebagaimana tertuang dalam rencana aksi RB Kabupaten Berau Tahun 2024.

Dukungan terhadap kegiatan ini juga diberikan melalui penguatan kebijakan dan regulasi, baik dalam sasaran RB General maupun Tematik. Turut mendampingi Bupati saat menerima penghargaan, yakni Asisten III Bidang Administrasi Umum, Maulidiyah, serta Kepala Bagian Organisasi Setkab Berau, Ali Hanafiah.(*adv/rn/prokopim)