• Berita Hari Ini
  • Warta
  • Historia
  • Rupa
  • Arena
  • Pariwara
  • Citra
Kaltim Kece
  • PARIWARA
  • PARIWARA PEMKAB KUKAR
  • Dukungan Pemkab Kukar untuk Petani Jahe

PARIWARA

Dukungan Pemkab Kukar untuk Petani Jahe

Mereka tidak memiliki alat mesin pertanian (alsintan), sehingga proses pematangan lahan untuk menanam jahe dilakukan secara manual.
Oleh Aldi Budiaris
24 Mei 2023 05:01
ยท
1 menit baca.
Rumah Produksi Bersama (RPB) Jahe di Desa Jonggon Jaya, Kukar. FOTO: ISTIMEWA.
Rumah Produksi Bersama (RPB) Jahe di Desa Jonggon Jaya, Kukar. FOTO: ISTIMEWA.

kaltimkece.id Upaya Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara untuk memulihkan minat petani dalam menanam jahe terbukti berhasil. Hal ini terjadi setelah pemerintah mendirikan Rumah Produksi Bersama (RPB) Jahe di Desa Jonggon Jaya yang secara perlahan menginspirasi petani untuk kembali menanam jenis tanaman rimpang tersebut.

Tidak dapat disangkal bahwa petani jahe di Desa Jonggon Jaya sebelumnya sempat meninggalkan tanaman ini karena harga jualnya yang turun drastis, yakni Rp 5.000 per kilogram.

Dengan selesainya pembangunan RPB Jahe yang tinggal menunggu peresmian, petani jahe di Desa Jonggon Jaya mulai kembali menanam jahe. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Desa Jonggon Jaya, Muhammad Kholil.

"RPB tinggal menunggu peresmian dan petani di desa kami sudah mulai menanam kembali," ucap Kholil kepada kaltimkece.id.

Kembalinya semangat petani jahe di Desa Jonggon Jaya mendapat dukungan dari Pemkab Kukar. Melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, Kholil menjelaskan bahwa petani jahe di desanya akan mendapatkan bantuan bibit jahe putih.

"Insya Allah, Pemkab Kukar melalui Distanak akan memberikan bantuan berupa 10 ton bibit jahe putih. Kami berterima kasih kepada semua pihak atas bantuan ini. Semoga bantuan ini dapat membantu mengurangi biaya produksi bagi para petani," tutur Kholil.

Namun, para petani jahe di desa tersebut memiliki kendala. Mereka tidak memiliki alat mesin pertanian (alsintan), sehingga proses pematangan lahan untuk menanam jahe dilakukan secara manual. Meskipun demikian, pihak desa telah mengajukan permohonan untuk mendapatkan mesin traktor sebagai bantuan dan mereka berharap permohonan tersebut segera direalisasikan.

Kholil juga mengatakan, bahwa desanya telah lama dikenal sebagai produsen jahe. Bahkan, selama masa panen besar-besaran, Desa Jonggon Jaya mampu menghasilkan hingga 15 ton jahe setiap harinya.

"Kami berharap pemerintah dapat mengeluarkan regulasi untuk mengatur batas harga minimum karena petani sangat membutuhkannya. Biaya produksi jahe ini sangat besar," jelasnya.(adv/diskominfokukar)

Editor : Giarti Ibnu Lestari
Iklan Above-Footer

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi kaltimkece.id

Gabung Channel WhatsApp
  • Alamat
    :
    Jalan KH Wahid Hasyim II Nomor 16, Kelurahan Sempaja Selatan, Samarinda Utara.
  • Email
    :
    [email protected]
  • Phone
    :
    08115550888

Warta

  • Ragam
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Humaniora
  • Nusantara
  • Samarinda
  • Kutai Kartanegara
  • Balikpapan
  • Bontang
  • Paser
  • Penajam Paser Utara
  • Mahakam Ulu
  • Kutai Timur

Pariwara

  • Pariwara
  • Pariwara Pemkab Kukar
  • Pariwara Pemkot Bontang
  • Pariwara DPRD Bontang
  • Pariwara DPRD Kukar
  • Pariwara Kutai Timur
  • Pariwara Mahakam Ulu
  • Pariwara Pemkab Berau

Rupa

  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Musik
  • Risalah
  • Sosok

Historia

  • Peristiwa
  • Wawancara
  • Tokoh
  • Mereka

Informasi

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
© 2018 - 2025 Copyright by Kaltim Kece. All rights reserved.