kaltimkece.id PT PLN (Persero) berbagi kebahagiaan pada Ramadan 1444 Hijriah dengan menyalurkan program bantuan kepedulian Light Up the Dream (Listrik untuk Nyalakan Mimpi). Program bantuan ini diberikan kepada 3.024 pelanggan di 119 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3). Bantuan pemasangan listrik gratis tersebut berasal dari donasi pegawai PLN, dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.
Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Taher Hanubun, mengapresiasi kegiatan PLN yang membantu masyarakat di daerah yang kurang mampu.
“Bertahun-tahun bahkan puluhan tahun mimpi punya lampu, hari ini program Light Up the Dream PLN ungguh luar biasa. Beliau ini sudah sangat tua, sampai saat ini lampunya belum ada, sekali lagi atas nama pemerintah daerah saya menyampaikan banyak terima kasih,” ucap Taher.
Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, mengatakan bahwa program Light Up the Dream merupakan wujud nyata dari komitmen dan kekompakan insan PLN dalam mewujudkan energi berkeadilan. Sekaligus mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi (RE), agar seluruh masyarakat dapat mengakses listrik sehingga mendorong roda perekonomian.
"Pelaksanaan program ini dilakukan berkat empati karyawan PLN untuk berbagi kepada sesama. Ini komitmen kami, menyalurkan listrik kepada masyarakat yang membutuhkan," ucap Darmawan sambil tersenyum.
Direktur Legal dan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) PT PLN (Persero), Yusuf Didi Setiarto, mengatakan bahwa PLN dalam pengembangan SDM yang unggul tidak cukup hanya mengembangkan kemampuan dan ilmu pengetahuan, tetapi harus dibarengi dengan kepekaan terhadap lingkungan perusahaan. Untuk itu, bantuan ini diharapkan dapat menciptakan Creating Share Value (CSV) yang memberi manfaat atau nilai tambah kepada perusahaan, masyarakat, dan lingkungan.
“Tentunya pengorbanan yang teman dan sahabat lakukan, baik pihak yang berkontribusi maupun yang mengurusi material (program) ini sangat-sangat kami apresiasi. Teruskan perjuangan mulia ini, perjuangan yang sangat ditunggu dan diharapkan oleh rakyat Indonesia yang memang mungkin belum beruntung dalam memiliki sambungan listrik," tutur Yusuf Didi.
Yusuf Didi merinci program bantuan tersebut disalurkan pada 20 pelanggan di Aceh; 81 pelanggan di Sumatera Utara; 43 pelanggan di Riau; 179 pelanggan di Sumatera Barat; 107 pelanggan di Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (S2JB); 6 pelanggan di Bangka Belitung; 151 pelanggan di Lampung; 83 pelanggan di Banten; 110 pelanggan di Jawa Barat; 430 pelanggan di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta; 295 pelanggan di Jawa Timur; dan 34 pelanggan di Kalimantan Barat.
Selanjutnya, 85 pelanggan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara; 95 pelanggan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah; 44 pelanggan di Nusa Tenggara Barat; 236 pelanggan di Nusa Tenggara Timur; 481 pelanggan di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar); serta 227 pelanggan di Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo); 264 pelanggan di Maluku dan Maluku Utara; serta 53 pelanggan di Papua dan Papua Barat.
Sehingga total penerima bantuan kali ini sebanyak 3.024 pelanggan, dan sejak awal dijalankan program kepedulian Light Up the Dream berhasil disalurkan pada 10.735 pelanggan di Indonesia.
“Seberapa kecil pun bantuan yang Bapak atau Ibu berikan untuk program ini, pasti memberi makna khusus bagi pihak yang menerima. Tentunya sentuhan lembut dari insan PLN ini memberikan syiar yang baik. PLN tidak hanya bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab yang ada, tetapi insan PLN memberikan kontribusi melebihi dari apa yang diamanahkan,” jelas Yusuf Didi.
Abdul Senen Kinder, penerima manfaat dari Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sorong, mengatakan, bantuan ini sangat berarti baginya. Abdul, yang selama tiga tahun ini memperoleh listrik dengan menyambung pada rumah saudaranya, kini bisa tersambung listrik berkat bantuan Light Up the Dream.
"Terima kasih kepada PT PLN (Persero) karena sangat membantu. Selama dua sampai tiga tahun ini sangat dibantu oleh kakak saya mengambil dari sebelah, sekarang rumah saya sudah mempunyai listrik sendiri," ucap Abdul.
Kebahagiaan juga terpancar dari wajah Susma Deni yang juga menjadi penerima bantuan Light Up the Dream dari Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Solok. Berkat bantuan ini, kini rumahnya yang berlokasi di Jorong Koto Tingga, Nagari Sirukam, mendapat penerangan sepenuhnya.
“Terima kasih banyak, kami ucapkan pada PLN beserta karyawannya yang telah memberikan kami bantuan berupa pemasangan listrik secara gratis. Sehingga, dengan bantuan ini, kami bisa menikmati penerangan sepenuhnya. Mudah-mudahan kebaikan yang PLN berikan kepada kami dibalas oleh Allah SWT dan menjadi amal ibadah. Aamiin, aamiin ya Robbal Aalamiin,” tutup Susma Deni.(*)