kaltimkece.id Perusahaan pertambangan yang beroperasi di Berau, Berau Coal, meraih tiga penghargaan. Dalam Good Mining Practices Award 2022 yang diadakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Berau Coal menyabet prestasi dalam penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik.
Penghargaan pertama Berau Coal yaitu penerima Piagam Aditama dalam aspek pengelolaan lingkungan hidup pertambangan, kelompok badan usaha pemegang PKP2B, IUPK komoditas batu bara. Penghargaan kedua yaitu penerima Piagam Aditama untuk aspek penerapan konservasi mineral dan batu bara, kelompok badan usaha pemegang PKP2B, IUP, dan IUPK komoditas batu bara.
Penghargaan terakhir Berau Coal yaitu penerima Piagam Aditama untuk aspek pengelolaan standarisasi dan usaha jasa pertambangan, kelompok badan usaha pemegang KK, PKP2B, IUP, dan IUPK komoditas mineral dan batu bara.
Ajang penghargaan ini diadakan pada Kamis, 29 September 2022, di Hotel Bidakara, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Ketiga penghargaan tersebut diterima Direktur Operasional dan HSE PT Berau Coal Arief Wiedhartono dan Kepala Teknik Tambang PT Berau Coal Feri Indrayana. Penghargaan diserahkan oleh Direktur Pembinaan Mineral dan Batu Bara, Dr Ing Tri Winarno ST MT, dan staf khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral Dan Batubara, Prof Dr Ir Irwandy Arif.
Corporate Communication PT Berau Coal, Rudini, menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan wujud nyata komitmen PT Berau Coal. Perusahaan tambang batu bara yang merupakan bagian dari pilar bisnis Sinar Mas ini selalu menjalankan operasional pertambangan sesuai kaidah teknik pertambangan yang baik.
“Alhamdulillah, kami bersyukur atas raihan ini. Tiga penghargaan yang berhasil diraih perusahaan merupakan upaya bersama insan PT Berau Coal dan mitra kerja. Kami menjalankan operasional, melakukan konservasi batu bara, dan mengelola aspek lingkungan yang bertanggung jawab sesuai aturan pemerintah. Kami bahkan berupaya bisa lebih dari yang dipersyaratkan,” kata Rudini.
Ia menambahkan, penghargaan ini menjadi motivasi seluruh karyawan untuk konsisten dan meningkatkan kualitas unggul dalam operasional yang selamat, hijau, dan beyond compliance.
Tahun ini merupakan tahun ketiga Kementerian ESDM memberikan penghargaan atas prestasi keberhasilan penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik kepada perusahaan pertambangan. Penghargaan diberikan kepada perusahaan pemegang kontrak karya (KK), perjanjian karya pengusahaan pertambangan batu bara (PKP2B), izin usaha pertambangan (IUP), serta perusahaan jasa pertambangan pemegang izin usaha jasa pertambangan (IUJP) yang telah berupaya menerapkan kaidah teknik pertambangan yang baik (good mining practice).
Staf khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, mewakili menteri ESDM, menyampaikan beberapa hal. Menurut Irwandy, pelaku usaha pertambangan mutlak menerapkan kaidah teknik pertambangan yang baik. Kaidah tersebut diterapkan dalam mengusahakan mineral dan batu bara sebagaimana diamanatkan peraturan perundangan tentang penerapan kaidah teknik pertambangan yang baik.
"Good Mining Practices Award 2022 merupakan salah satu bentuk apresiasi pemerintah terhadap perusahaan pertambangan pemegang KK, PKP2B, IUP, serta perusahaan jasa pertambangan pemegang IUJP. Acara ini sekaligus menjadi rangkaian Hari Jadi ke-77 Pertambangan dan Energi yang jatuh pada 28 September 2022," ujar Irwandy.
Sunindyo Suryo Herdadi, direktur Teknik dan Lingkungan sekaligus kepala Inspektur Tambang (KAIT) juga menjelaskan maksud acara tersebut. Penghargaan ini bertujuan mengapresiasi dan memotivasi seluruh perusahaan pertambangan agar berlomba-lomba berprestasi dalam melaksanakan kaidah teknik pertambangan.
“Kami berharap, kegiatan ini menambah motivasi seluruh pelaku usaha kegiatan pertambangan untuk tetap melaksanakan operasional pertambangan sesuai prinsip-prinsip penerapan kaidah pertambangan dan minerba. Serta menjadi tolok ukur pemerintah atas keberhasilan dalam pembinaan pengawasan aspek teknik dan lingkungan terhadap kegiatan usaha pertambangan,” jelasnya.
Adapun penilaian Good Mining Practices Award 2022, dilakukan tim penilai yang berkompeten dan profesional di bidangnya. Tim juga menilai upaya perusahaan pertambangan dan perusahaan pemegang jasa dalam menerapkan kaidah teknis pertambangan yang baik dan pada periode tahun lalu yaitu 2021.
Penilaian tahun ini diikuti 19 perusahaan pemegang KK, 54 perusahaan PKP2B, 52 perusahaan IUP dari penanaman modal asing, 1.443 perusahaan IUP penanaman modal dalam negeri, 18 BUMN pemegang IUP, enam perusahaan IUPK, dan 174 IUP. (*)