kaltimkece.id Setelah ditetapkan sebagai ibu kota negara yang baru, Kaltim dituntut semakin berbenah. Termasuk dari sisi pembangunan infrastruktur yang bakal semakin padat.
Untuk meminimalkan risiko kecelakaan kerja, Rabu siang, 11 September 2019, bertempat di Mesra Business & Resort Hotel, Samarinda, Asosiasi Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (AK3L), meresmikan DPD baru di Kaltim. Dengan posisi jabatan ketua diemban Apri Gunawan.
Pada kegiatan tersebut, AK3L juga langsung melaksanakan musyawarah daerah (musda) pertama. Ketua Umum LPJKP Kaltim, Haryoto, memberikan sambutannya. Keselamatan, kesehatan, dan lingkungan, adalah komponen penting dalam pembangunan infrastruktur. Namun, sertifikasi juga wajib dilaksanakan. Guna meningkatkan daya saing masyarakat lokal di bidang konstruksi.
"Sesuai perundang-undangan, penggunaan jasa maupun pekerjanya, wajib memiliki sertifikat keahlian dan keterampilan. Kalau tidak bisa dikenakan sanksi atau surat peringatan," ucap Haryoto dalam sambutannya.
Penetapan Kaltim sebagai ibu kota memang harus disambut gembira. Hanya saja, hal itu juga jadi tantangan baru. Jangan sampai masyarakat lokal terlena dan hanya menjadi penonton. Momentum mesti dimanfaatkan benar. Pemerintah telah mendukung dari segi regulasi. Seperti dituang dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Kaltim 37/2016. Tertulis bahwa kontraktor luar daerah wajib menggandeng pihak lokal dalam melaksanakan kegiatan.
Namun demikian, sertifikasi saja tetap tidak cukup. Harus dibarengi kemampuan mumpuni. Dan itu tantangan bagi asosiasi. “Untuk membuat nilai tambah bagi anggotanya," harap Haryoto.
Menurut pemegang mandat AK3L DKI Jakarta, Suryadi, pemilihan ketua untuk DPD Kaltim ditetapkan dengan kriteria sesuai. Yang mampu bekerja sama secara keseluruhan dan secara kolektif dengan para pengawas lainnya.
Apri Gunawan, dinilai Suryadi sosok muda yang memiliki kredibilitas tinggi. Tak ketinggalan pula, punya jaringan luas ke pemerintah daerah. Juga berkompeten dalam pengembangan jasa konstruksi di Kaltim pada masa mendatang.
"Alhamdulillah, saya menemukan ketua dengan kriteria yang saya rasa bisa berperan aktif. Terutama berperan untuk ibu kota baru di Kaltim," ungkapnya.
Apri Gunawan yang baru terpilih sebagai ketua AK3L, dalam waktu dekat akan melakukan pengukuhan struktur internal. Setelahnya, menjadwalkan seminar keselamatan kerja sebagai bekal awal bagi para anggota asosiasi. Dan yang terakhir, dengan pelatihan keahlian, akan dijalankan sesuai permintaan DPP AK3L di Jakarta.
"Sebagai putra daerah tentu kita harus berbenah dan menyiapkan tenaga tenaga yang profesional. Semoga dengan adanya asosiasi ini bisa menjembatani keinginan kita, yang khususnya di bagian konstruksi," pungkasnya. (*)
Editor: Bobby Lolowang