kaltimkece.id Tujuan Kukar memilih sektor pertanian dalam rencana besar transformasi ekonomi adalah tepat. Kukar adalah kabupaten terdepan di Kaltim untuk sektor ini. Perubahan struktur ekonomi tersebut sesuai dengan visi-misi kabupaten ini. Butir keempat misi pemimpin daerah adalah meningkatkan pengelolaan pertanian dan pariwisata untuk percepatan transformasi struktur ekonomi daerah. Singkatnya, Kukar berupaya melepaskan kebergantungan terhadap sumber daya alam tak terbarukan. Sektor pertanian dalam arti luas dan pariwisata bisa menjadi pengganti fondasi ekonomi daerah.
Menurut Hasil Survei Pertanian Antar Sensus (SUTAS) 2018 Kaltim, jumlah petani di Kukar adalah yang terbanyak di Bumi Etam. Kabupaten ini memiliki 68.384 rumah tangga usaha pertanian atau 31,33 persen dari total rumah tangga usaha pertanian se-Kaltim.
Memiliki jumlah petani terbesar di Kaltim, Kukar adalah yang terdepan dalam produksi sejumlah komoditas pertanian. Menurut Kaltim dalam Angka 2020 yang disiarkan BPS, ada 23 komoditas pertanian yang didominasi Kukar. Paling mencolok adalah produksi padi. Pada 2019, panen padi Kukar mencapai 121.202 ton atau 47,8 persen produksi provinsi.
Komoditas berikutnya dari tanaman hortikultura. Kukar adalah penghasil terbesar bawang merah dengan panen 588 kuintal panen (34 persen produksi Kaltim) pada 2019. Begitu juga cabai rawit, hasil panen dari Kukar sebesar 33.443 kuintal (41 persen) dan cabai besar 19.397 kuintal panen (41 persen). Komoditas selanjutnya yaitu tomat dengan hasil panen 26.243 kuintal (35 persen), dan ketimun 60.825 kuintal (46 persen).
Kukar juga menjadi kabupaten terdepan di Kaltim dari tanaman biofarmaka. Produksi jahe Kukar pada 2019 sebesar 892 ton atau 76 persen dari total produksi jahe Kaltim, sementara mahkota dewa sebesar 21 ton (45 persen). Produksi buah-buahan di Kaltim sebagian besar juga berasal dari Kukar. Kabupaten ini adalah penghasil terbesar mangga, durian, pisang, nanas, rambutan, termasuk buah naga.
Tidak hanya di darat, komoditas pertanian dari laut dan perairan Kukar juga yang terbesar di Kaltim. Sebanyak 42.950 ton ikan tangkapan laut dari Kukar pada 2019 atau 36 persen dari total produksi Kaltim. Sementara untuk perikanan tangkap di perairan umum daratan, produksi Kukar mencapai 35.348 ton atau 55 persen dari produksi Kaltim.
Kukar juga penghasil komoditas budi daya perikanan terbesar di Kaltim. Produksi gurami mencapai 6 ton, baung sebesar 2,333 ton, bawal 10,2 ton, dan jelawat 251 ton. Demikian pula untuk jenis mujair, patin, toman, lele, nila, dan gabus, Kukar adalah penghasil utama di Bumi Mulawarman. (*)