kaltimkece.id Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Terbuka (UT), Mohamad Yunus, membuka sesi wawancara dengan kata yang penuh semangat, "Keren." Ia hadir secara langsung di Samarinda untuk memimpin prosesi wisuda periode II Tahun 2023 UT Kaltim. Acara ini berlangsung di Plenary Hall Sempaja pada Minggu, 24 September 2023, dan turut didampingi oleh Direktur UT Kaltim, Rusna Ristasa Augusta.

"Pertama, gedungnya keren. Ini salah satu tempat wisuda di UT daerah terkeren, di sini (Samarinda). Gedungnya bagus. Kedua, orang di dalamnya muda, di bawah usia 40 tahun. Ketiga, dinamikanya luar biasa," ucap Yunus sambil tersenyum.

Yunus juga membagikan kabar gembira bahwa pada tahun akademik 2023/2024 ganjil, UT menerima 21 ribu mahasiswa baru, sebuah angka yang signifikan jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. UT bahkan menargetkan 30 ribu mahasiswa baru pada tahun depan.

"Semakin masyarakat mengenal UT, semakin mereka mengetahui sistem belajar seperti ini. Dengan semakin dikenalnya UT, diharapkan sumber daya manusia (SDM) khususnya generasi muda Kaltim semakin mampu bersaing," harapnya.

Wisuda Periode II Tahun 2023 UT Kaltim diikuti 1.366 wisudawan dan wisudawati dari program studi Diploma, Sarjana, dan Pasca Sarjana. Dari empat fakultas yang ada di UT, yaitu Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP), serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Wisuda UT Kaltim dianggap sebagai prosesi wisuda UT paling megah se-Indonesia. Mengusung tema "Menjadi Pribadi Tangguh, Inovatif, dan Kompetitif di Era Peradaban Digital."

Direktur UT Kaltim, Rusna Ristasa Augusta, menjelaskan bahwa tema ini diambil berdasarkan perkembangan terkini, seperti Industri 4.0 pada 2011 dan Era Society 5.0 pada 2017, serta dampak dari Pandemi Covid-19 yang telah mengubah kehidupan manusia secara signifikan.

"Kita hidup di era yang serba digital, di mana media sosial memainkan peran dominan dalam kehidupan. Generasi muda, terutama mahasiswa, tumbuh di tengah lautan informasi dan interaksi online. Namun, di tengah manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh era digital, kita juga dihadapkan pada sejumlah tantangan yang perlu dihadapi," ungkap Rusna.

Rusna menambahkan, "Namun, bagi mahasiswa UT, ini bukan hal baru, karena UT telah memimpin dalam hal pembelajaran jarak jauh jauh sebelum tren ini menjadi populer. UT memanfaatkan teknologi untuk mengatasi jarak antara mahasiswa dan dosen. Dan persyaratan untuk menjadi mahasiswa UT adalah kemampuan dalam penggunaan teknologi."

Dalam wisuda Periode II Tahun 2023 UT Kaltim diumumkan 12 lulusan terbaik dari empat fakultas yang ada. Pertama, dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) program studi Manajemen, Syafriya dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,89; Nita Yuniarti, program studi Manajemen dengan IPK 3,86; dan Natasia Husain, program studi Manajemen dengan IPK 3,85.

Kedua, dari Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP) program studi Sastra Inggris ada Hany Afifah Sausan dengan IPK 3,93; Ceida Shintia, program studi Ilmu Perpustakaan dengan IPK 3,91; dan Murniyah, program studi Ilmu Hukum dengan IPK 3,91.

Ketiga, dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) ada Nurul Fajriah dengan IPK 3,93; Nurul Fitriani, program studi PGSD dengan IPK 3,87; dan Nurhasanah, program studi PGSD dengan IPK 3,86.

Keempat, dari Fakultas Sains dan Teknologi (FST) program studi Teknologi Pangan ada Nevi Kirmiana dengan IPK 3,70; Yulian Damas Ediwan, program studi Teknologi Pangan dengan IPK 3,56; dan Muhammad Noor Syam Gulunna, program studi Teknologi Pangan dengan IPK 3,41.

Pendidikan merupakan isu penting yang menjadi program prioritas dalam Visi Kaltim Berdaulat. Pembangunan bidang pendidikan diarahkan untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) Kaltim yang cerdas, terampil, berakhlak mulia dan berdaya saing tinggi. Pembentukan kualitas SDM Kaltim yang berdaya saing tinggi, pada akhirnya akan mendorong kesiapan SDM Kaltim dalam mengembang amanah suksesi pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN).

IKN memanggil generasi muda Kaltim untuk memiliki kemampuan teknologi, manajemen, tata kelola, dan daya saing yang kuat. UT Kaltim menjawab tantangan itu dengan melahirkan SDM berkualitas.(*)