kaltimkece.id Harga sewa kamar hotel berbintang di Balikpapan di atas Rp1 juta per malam. Bahkan, ada yang menembus Rp10 juta. Warga yang hendak menginap di hotel pada Hari Kemerdekaan ke-79 RI sebaiknya mengurungkan niat. Semua kamarnya sudah dipesan.
Harga kamar hotel bintang empat dan lima di Balikpapan dapat dilihat di Traveloka, Jumat siang, 12 Juli 2024. Harga yang dikutip berdasarkan hitungan per malam dan termasuk pajak. Dimulai dari bintang empat dengan harga terendah, kamar Swiss-Belhotel Rp1.111.704, Astara Hotel Rp1.069.014, Pentacity Hotel Rp1.052.012, Golden Tulip Rp1.181.250, Platinum Hotel Rp1.245.510, Grand Tjokro Rp827.820, dan Blue Sky Hotel Rp811.351.
Adapun bintang empat dengan harga tertinggi ialah Swiss-Belhotel Rp1.976.363, Astara Hotel Rp2.532.851, Pentacity Hotel Rp5.288.994, Golden Tulip Rp2.173.500, Platinum Hotel Rp10.845.630, Grand Tjokro Rp1.633.508, dan Blue Sky Hotel Rp1.925.130.
Sementara itu, kamar hotel bintang lima dengan harga terendah yakni Grand Jatra Hotel Rp 1.516.992, Gran Senyiur Hotel Rp839.536, dan Novotel Rp1.009.999. Adapun harga tertingginya, Grand Jatra Hotel Rp 2.336.986, Gran Senyiur Hotel Rp1.029.290, dan Novotel Rp1.329.999.
Dikonfirmasi terpisah, Director Sales and Marketing Swiss-Belhotel Balikpapan, Fatchurizal Murdiansah, membenarkan terdapat kenaikan harga sewa kamar. Rata-rata harga kamar di penginapan tersebut naik 50 persen. Kenaikan ini disebut terjadi setelah pembangunan Ibu Kota Nusantara dimulai.
"Sebelumnya, untuk harga terendah, hanya sekitar Rp500 ribu per malam," sebut Fatchurizal.
Ia mengaku, kehadiran IKN di Kaltim membawa berkah. Sejak harga sewa kamar dinaikkan, okupansi dan lama menginap di Swiss-Belhotel Balikpapan ikut naik. Sebelumnya, kata Fatchurizal, rerata okupansi di hotel tersebut adalah 50-60 persen dan sekarang menjadi 70-80 persen. Adapun durasi lama menginapnya yakni dua sampai tiga malam.
Semua kamar Swiss-Belhotel Balikpapan sebanyak 234 unit juga telah dipesan pada 15, 16, 17 Agustus 2024. Berbagai persiapan tengah dilakukan manajemen hotel untuk menyambut para tamu. Persiapan antara lain meningkatkan kualitas kamar serta layanan makanan dan minuman.
"Termasuk perangkat yang mendukung kegiatan MICE (meeting, incentive, conference, dan exhibition) IKN, juga kami siapkan," imbuh Fatchurizal.
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan, Sugianto, mengaku belum menerima laporan adanya kenaikan harga sewa kamar hotel di Balikpapan. Ia menjelaskan, harga kamar hotel di Traveloka mahal karena ada tambahan biaya. Traveloka, kata Sugianto, mengenakan tambahan 19 persen di setiap kamar yang masuk platform travel digital tersebut. Manajemen hotel lantas menaikkan harga sewa kamarnya untuk menutupi biaya tambahan itu.
"Jadi, kalau warga memesan kamar langsung di hotel, biayanya lebih murah ketimbang pesan di Traveloka," jelas pria yang juga menjabat Director of Operational Platinum Hotel Indonesia itu.
Sugianto melaporkan, semua kamar hotel bintang tiga, empat, dan lima di Balikpapan telah dipesan pada 16 dan 17 Agustus 2024. Biaya sewa kamarnya juga sudah dilunasi. Rata-rata para pemesannya, sebut dia, adalah para pejabat di kementerian. Mereka disebut hendak mengikuti upacara Hari Kemerdekaan RI di IKN.
"Di luar tanggal tersebut, kamar hotel masih tersedia," katanya. Ia mengimbau bagi warga yang ingin menginap di penginapan di Kota Minyak pada Hari Kemerdekaan RI segera memesan penginapan alternatif. (*)