• Berita Hari Ini
  • Warta
  • Historia
  • Rupa
  • Arena
  • Pariwara
  • Citra
Kaltim Kece
  • WARTA
  • BALIKPAPAN
  • Wacana Pelabuhan Somber di Balikpapan Dioperasikan Lagi

WARTA

Wacana Pelabuhan Somber di Balikpapan Dioperasikan Lagi

Dermaga ini direncanakan menjadi tempat bongkar muat sembako, pelabuhan kapal rute Balikpapan-Mamuju, atau dermaga kapal pinisi. Untuk mewujudkannya disebut perlu dua tahun.
Oleh Surya Aditya
4 Oktober 2024 11:03
ยท
2 menit baca.
Eks pelabuhan feri Somber di Balikpapan. FOTO: ISTIMEWA
Eks pelabuhan feri Somber di Balikpapan. FOTO: ISTIMEWA

kaltimkece.id Pemerintah Kota Balikpapan akan mengoperasikan bekas pelabuhan feri di Somber, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan Utara. Ada tiga opsi pemfungsian pelabuhan tersebut. Ketiganya yakni menjadikan pelabuhan Somber sebagai pelabuhan bongkar muat barang (terutama sembako), pelabuhan kapal rute Balikpapan-Mamuju, atau dermaga wisata untuk kapal pinisi.

"Perizinannya masih dalam proses jadi belum diketahui persis mau dibuat apa. Yang pasti akan difungsikan kembali pelabuhan itu," kata Asisten I Tata Pemerintahan Kota Balikpapan, Zulkifli, Kamis, 4 Oktober 2024.

Rencana menjadikan pelabuhan Somber sebagai tempat bongkar muat sembako bukan tanpa alasan. Selama ini, kata Zulkifli, Pelabuhan Semayang jadi satu-satunya dermaga di Kaltim yang melayani bongkar muat sembako yang sekitar 90 persennya berasal dari Jawa dan Sulawesi. Minimnya pelabuhan bongkar muat sembako disebut kerap memicu harga sembako melonjak.

Saat ini, terdapat tujuh bangunan di pelabuhan Somber. Kapal milik tim SAR juga kerap bersandar di pelabuhan tersebut. Sejumlah pedagang kaki lima juga sempat membuka lapak di situ. Zulkifli mengatakan, para pedagang tersebut sudah diminta pindah dari pelabuhan Somber. Sebelum dioperasikan kembali, pagar pelindung pelabuhan Somber akan dibangun.

"Pemagarannya sedang berlangsung," sebutnya.

Mengoperasikan pelabuhan Somber bukan seperti membalikkan telapak tangan. Kepala Dinas Perhubungan Balikpapan, Adwar Skenda Putra, mengatakan, untuk mendapatkan izin mengoperasikan pelabuhan tersebut, terdapat sejumlah persyaratan yang mesti dipenuhi. Persyaratan tersebut antara lain menyiapkan feasibility study, analisis mengenai dampak lingkungan (amdal), detail engineering design (DED), dan analisis dampak lalu lintas (andalalin).

Sejauh ini, Pemkot disebut telah melengkapi dokumen administrasi sebanyak 80 persen. Adwar memperkirakan, untuk merampungkan semua persyaratan ini, diperlukan waktu sekitar dua tahun. Rencananya, pelabuhan Somber dimasukkan ke Rencana Induk Pelabuhan Nasional (RIPN).

"Kalau masuk RIPN, berarti, kewenangan pelabuhan ini berada di Kemenhub," jelasnya.

Pelabuhan Somber terletak di ujung Jalan Abdul Wahab Sjachranie. Antara 1979-2004, berdasarkan laporan antaranews.com, pelabuhan ini menjadi tempat berlabuh feri rute Balikpapan-Penajam. Selanjutnya, pelabuhan ini tidak difungsikan karena sempat bersengketa. Dermaga feri pun dipindah ke Kelurahan Kariangau, Balikpapan Barat. (*)

Editor : .
Iklan Above-Footer

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi kaltimkece.id

Gabung Channel WhatsApp
  • Alamat
    :
    Jalan KH Wahid Hasyim II Nomor 16, Kelurahan Sempaja Selatan, Samarinda Utara.
  • Email
    :
    [email protected]
  • Phone
    :
    08115550888

Warta

  • Ragam
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Humaniora
  • Nusantara
  • Samarinda
  • Kutai Kartanegara
  • Balikpapan
  • Bontang
  • Paser
  • Penajam Paser Utara
  • Mahakam Ulu
  • Kutai Timur

Pariwara

  • Pariwara
  • Pariwara Pemkab Kukar
  • Pariwara Pemkot Bontang
  • Pariwara DPRD Bontang
  • Pariwara DPRD Kukar
  • Pariwara Kutai Timur
  • Pariwara Mahakam Ulu
  • Pariwara Pemkab Berau
  • Pariwara DPMD Kutai Kartanegara

Rupa

  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Musik
  • Risalah
  • Sosok

Historia

  • Peristiwa
  • Wawancara
  • Tokoh
  • Mereka

Informasi

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
© 2018 - 2025 Copyright by Kaltim Kece. All rights reserved.