• Berita Hari Ini
  • Warta
  • Historia
  • Rupa
  • Arena
  • Pariwara
  • Citra
Kaltim Kece
  • WARTA
  • EKONOMI
  • Harga Batu Bara Mulai Lesu, Waspada Krisis 2015

WARTA

Harga Batu Bara Mulai Lesu, Waspada Krisis 2015

Sempat menyentuh USD436 per ton, harga batu bara dunia kini tinggal USD132 per ton. Ancaman PHK massal seperti pada 2014-2015 mulai membayangi.
Oleh Surya Aditya
13 Juni 2024 10:00
ยท
2 menit baca.

kaltimkece.id Harga batu bara yang sempat cemerlang beberapa tahun belakangan mulai meredup. Penggunaan energi baru terbarukan oleh Tiongkok dan India ditengarai menjadi penyebab utama lesunya nilai emas hitam. Ancaman nyata dari kondisi ini adalah pengurangan tenaga kerja.

Sebagai informasi, pada 11 September 2022, harga batu bara dunia di Bursa ICE Newcastle sempat menyentuh USD436 atau Rp7.094.592 (kurs Rp16.272) per ton. Nilai ini merupakan yang tertinggi dalam 10 tahun. Sejak saat itu hingga Januari 2023, harga emas hitam relatif stabil di kisaran USD245 per ton sampai USD402 per ton.

Sepanjang Februari 2023 sampai Juni 2024, harga batu bara tak pernah menyentuh USD200 per ton. Dalam 17 bulan terakhir, nilai tertinggi hanya pada 2 April 2023 yakni USD197 per ton sedangkan nilai terendahnya USD116 per ton pada 1 Februari 2024. Pada 12 Juni 2024, harga komoditas di kisaran USD132 per ton.

Harga emas hitam disebut masih bisa berubah, bisa naik atau makin turun. Mengingat, nilai jual energi fosil ini bersifat fluktuatif. Akan tetapi, ekonom Purwadi meyakini, daya jual batu bara tak bakal kembali berkibar-kibar sebagaimana dua tahun silam.

Ada sejumlah faktor yang membuat keyakinan itu muncul. Satu di antaranya, sebut akademikus Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Mulawarman, Samarinda, itu, perang yang masih berlangsung di beberapa negara. Hal ini menyebabkan ekspor dari Indonesia, termasuk batu bara, sulit menembus negara yang terlibat perang. Faktor berikutnya yakni harga batu bara terbilang mahal ketimbang energi yang lainnya.

"Contohnya, sejumlah negara yang terus mengembangkan energi nuklir karena lebih murah (dibanding batu bara)," kata Purwadi kepada kaltimkece.id, Kamis, 13 Juni 2024.

Tiongkok dan India juga disebut mulai meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan. Padahal, kedua negara inilah yang merupakan pasar batu bara terbesar dari Indonesia.

"Mereka kian kencang meninggalkan energi tak terbarukan," sebutnya.

Pemerintah diingatkan harus memperhatikan kondisi ini jika tak ingin mendapatkan dampak buruk. Belajar dari kasus-kasus yang sudah terjadi, kata Purwadi, nilai jual batu bara yang murah dapat menyebabkan pemutusan hubungan kerja secara massal. Makin sedikit pendapatan perusahaan, makin sulit perusahaan menutupi biaya operasionalnya.

"Jika sudah begitu, biasanya, solusi yang diambil perusahaan adalah mem-PHK karyawannya," jelasnya.

Badai besar seperti itu pernah terjadi pada 2014-2015. Harga batu bara terjun bebas hingga USD50 per ton. Ekonomi Kaltim pun terpuruk. Pertumbuhan ekonomi provinsi bahkan minus 1,28 persen pada 2015.

Dampaknya menjalar ke mana-mana. Perusahaan tambang batu bara menghentikan operasi. Usaha-usaha jasa ikutan yang mendukung operasi pertambangan gulung tikar. Pemutusan hubungan kerja, PHK, terjadi di sekujur provinsi. Sebanyak 633 perusahaan mengambil langkah PHK. Total 11.471 pekerja di Kaltim di-PHK. Balikpapan yang paling parah menerima dampaknya. Sebanyak 7.088 orang di Kota Minyak terkena PHK.

Kembali ke Purwadi, ia pesimistis bahwa pemerintah dapat mengatasi masalah ini. Pemerintah disebut menggembar-gemborkan transformasi ekonomi kotor ke ekonomi hijau dan ekonomi biru. Transformasi ekonomi ini disebut sebagai salah satu upaya pemerintah mengatasi masalah pendapatan dari sektor energi tak terbarukan.

Akan tetapi, melihat dari persiapannya, transformasi ekonomi tersebut masih sulit terealisasi. Pembangunan Pelabuhan KEK Maloy di Kutai Timur, yang disebut-sebut bakal menjadi dermaga terbesar di Indonesia, masih terkendala perizinan.

"Padahal, dermaga ini dikabarkan akan menjadi jalan mulus mewujudkan ekonomi biru," pungkasnya. (*)

Editor : Fel GM
Iklan Above-Footer

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi kaltimkece.id

Gabung Channel WhatsApp
  • Alamat
    :
    Jalan KH Wahid Hasyim II Nomor 16, Kelurahan Sempaja Selatan, Samarinda Utara.
  • Email
    :
    [email protected]
  • Phone
    :
    08115550888

Warta

  • Ragam
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Humaniora
  • Nusantara
  • Samarinda
  • Kutai Kartanegara
  • Balikpapan
  • Bontang
  • Paser
  • Penajam Paser Utara
  • Mahakam Ulu
  • Kutai Timur

Pariwara

  • Pariwara
  • Pariwara Pemkab Kukar
  • Pariwara Pemkot Bontang
  • Pariwara DPRD Bontang
  • Pariwara DPRD Kukar
  • Pariwara Kutai Timur
  • Pariwara Mahakam Ulu
  • Pariwara Pemkab Berau

Rupa

  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Musik
  • Risalah
  • Sosok

Historia

  • Peristiwa
  • Wawancara
  • Tokoh
  • Mereka

Informasi

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
© 2018 - 2025 Copyright by Kaltim Kece. All rights reserved.