kaltimkece.id Meskipun digelar sebagai turnamen antarkampung (tarkam), turnamen bola voli dalam rangka memperingati hari jadi ke-22 Kampung Belempung Ulaq, Kecamatan Barong Tongkok, Kutai Barat (Kubar), menghadirkan suasana kompetisi yang profesional.
Semua regulasi pertandingan, mulai dari waktu pemanasan hingga aturan main, dijalankan sesuai standar internasional. Bahkan, wasit berlisensi nasional memimpin jalannya pertandingan, yang membuat turnamen ini terasa seperti kejuaraan resmi.
Keistimewaan lain, turnamen ini diwarnai oleh kehadiran beberapa pemain voli pasir Kalimantan Timur yang berlaga di PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Termasuk pelatih nasional Putu Dini turut bermain untuk tim Kecamatan Melak.
"Saya sangat terkesan dengan turnamen ini, meskipun hanya tingkat tarkam, wasit yang memimpin sudah berlisensi nasional dan aturan yang dipakai mengikuti standar internasional," tutur Rusdiansyah Aras, ketua KONI Kaltim, saat menyaksikan pertandingan di Belempung Ulaq pada Selasa malam, 17 Juni 2025.
Rusdiansyah mengaku kagum melihat profesionalisme penyelenggaraan dan kualitas permainan di ajang Belempung Ulaq Cup tersebut. Dalam kesempatan itu, KONI Kaltim menyerahkan bantuan peralatan berupa bola kepada perwakilan Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kubar. Bantuan ini sebagai bagian dari program PBVSI Kaltim untuk mendukung pengembangan bola voli di seluruh kabupaten dan kota di Kaltim.
Penyerahan bantuan secara simbolis tersebut dilakukan oleh Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, didampingi Sekretaris KONI Kaltim yang juga Ketua Harian PBVSI Kaltim, Akhmad Albert.
"Program ini merupakan inisiatif PBVSI Kaltim untuk mendukung pengembangan voli di seluruh kabupaten dan kota. Penyerahan simbolis hari ini dilakukan oleh ketua KONI Kaltim," ujar Akhmad Albert.
Akhmad berharap program ini dapat memperkuat pembinaan bola voli di tingkat daerah dan meningkatkan kualitas atlet lokal. Dengan adanya turnamen yang profesional dan dukungan fasilitas yang memadai, geliat olahraga voli di Kubar semakin berkembang dan mampu mencetak atlet berprestasi di masa depan. (*)