kaltimkece.id Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Kutai Kartanegara membuat terobosan untuk menjaring calon atlet potensial. Mereka membentuk komite olahraga kecamatan alias KOK. Kehadiran kelompok ini menjadi angin segera untuk mendapatkan atlet yang berkualitas.
Kepada kaltimkece.id, Ahad, 9 Oktober 2022, Ketua KONI Kukar, Rahman, menjelaskan, KOK merupakan perpanjangan tangan KONI Kukar. Tugasnya membina anak-anak muda kecamatan untuk menjadi atlet olahraga. Dengan begitu, peluang mendapatkan atlet yang dapat mengharumkan nama kabupaten semakin besar.
“Kami sudah membentuk KOK di 18 kecamatan di Kukar,” jelas Rahman.
Untuk melancarkan tugas-tugasnya, KONI memberi anggaran Rp 10 juta kepada KOK per tahun. Rahman menyebut, uang itu untuk operasional KOK dan membuat kegiatan olahraga. Tujuannya, tentu saja, mencetak bibit-bibit atlet yang akan dibina oleh KONI Kukar. Perannya pun kini mulai terlihat.
“Hampir semua atlet Kukar yang akan berlaga dalam Porprov Kaltim berasal dari seluruh kecamatan di Kukar,” bebernya. KONI Kukar kini menunggu laporan dari tiap KOK mengenai olahraga yang berpotensi dikembangkan di masing-masing kecamatan. Laporan tersebut akan digunakan KONI untuk menyiapkan atlet yang akan bertanding dalam kejuaraan provinsi (kejurprov) hingga kejuaraan kasional (kejurnas). (*)