kaltimkece.id Pemungutan Suara Ulang Kukar 2024 digelar serentak pada Sabtu, 19 April 2025. Pasangan calon (paslon) nomor urut 01, Aulia Rahman Basri, yang berpasangan dengan Rendi Solihin, menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01, Desa Kota Bangun Ilir, Kota Bangun, Kukar.
Datang bersama keluarga, Aulia menyapa warga sebelum masuk ke bilik suara. Selepas mencoblos, ia menyampaikan sejumlah harapan atas pelaksanaan PSU kali ini.
"Hari ini adalah titik puncak dari seluruh rangkaian proses pilkada yang kita jalani. Saya berharap seluruh pendukung, relawan, dan simpatisan tetap mengawal suara kita," ujar dokter alumnus Universitas Hasanuddin, Makassar, itu kepada awak media.
Politikus PDI Perjuangan ini pun menekankan pentingnya menjaga kondusivitas selama dan sesudah pelaksanaan pemungutan suara. Menurutnya, perbedaan pilihan tak boleh memicu konflik di masyarakat.
"Kita jaga soliditas dan solidaritas. Jangan sampai ada gesekan atau perselisihan. Kutai Kartanegara harus tetap aman dan damai," pesannya.
Ditanya mengenai optimisme terhadap hasil PSU, Aulia mengaku yakin. Ia menyebut semangat kerja tim di lapangan dan antusiasme masyarakat menjadi modal penting dalam memenangkan kontestasi.
"Melihat kerja teman-teman di lapangan dan keinginan warga untuk perubahan, kami optimis. Suara yang dulu kami peroleh pada November 2024 tidak akan banyak bergeser di PSU ini," akhirinya.
Pada November 2024, pasangan yang didukung PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan Partai Gelora, Edi-Rendi meraih 259.489 suara dari 392.161 pemilih di daftar pemilih tetap. Edi-Rendi memenangkan suara mutlak 68,5 persen dengan kemenangan di 18 kecamatan se-Kukar.
Sebagai informasi, Aulia Rahman Basri tampil di kontestasi PSU Kukar menggantikan Edi Damansyah setelah terbitnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) 195/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang dibacakan pada Senin, 24 Februari 2025. MK memutuskan Edi telah mencapai batas maksimum kepemimpinan kepala daerah selama dua periode.
Dalam putusan itu, MK akhirnya mendiskualifikasi Edi yang berpasangan dengan Rendi dari Pilkada Kukar 2024 dan memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar melaksanakan pemungutan suara ulang. Dalam kontestasi ulang ini, Aulia berpasangan dengan Rendi dan diusung tiga partai politik yang sebelumnya mengusung pasangan Edi-Rendi. (*)