kaltimkece.id Event besar garapan Dinas Pariwisata Kalimantan Timur, bertajuk Grand Final Pemilihan Duta Wisata & Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2023, sukses digelar. Event yang digelar di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu 30 September 2023 itu, juga jadi panggung artis cilik Samarinda, Azalea Zahrasyifa Maheswari Syelyyendra.
Pada acara yang tiap tahun rutin digelar Dinas Pariwisata Kaltim itu menobatkan pasangan Arif Noor Gunawan dan Nadya Pradita Hosensyah asal Samarinda sebagai Duta Wisata Kaltim 2023. Sedangkan Aji Khalida Zia dari Paser, berhasil meraih Putri Pariwisata Kaltim 2023.
Sejumlah pihak terlibat dan berkolaborasi untuk menyukseskan acara tersebut. Salah satu yang menarik perhatian banyak orang adalah permainan biola yang disuguhkan Azalea. Nada merdu dari biola Azalea mengiringi lagu Indonesia Raya dalam seremoni pembukaan acara besar itu, dan menambah kekhidmatan lagu kebangsaan.
Gesekan biola Azalea kembali mengisi ruangan dengan riuh tepuk tangan penonton saat dewan juri tengah berdiskusi untuk menentukan pemenang. Pada sesi kedua itu, Azalea tak sendiri. Ia menampilkan Buah Bolok, lagu daerah asal Kutai Kartanegara, bersama Fandy yang memainkan gitar.
Sebelum pengumuman pemenang, instrumen musik dari petikan gitar Fandy dan sentuhan biola Azalea mencuri perhatian khalayak. Mereka berdua sukses menyemarakkan Grand Final Pemilihan Duta Wisata & Putri Pariwisata Kalimantan Timur 2023. Senyum hangat Azalea kepada hadirin jadi tanda penutup penampilannya. "Event kali ini seru banget. Pas membawakan Buah Bolok penonton ikut bernyanyi," timpal Azalea, usai acara yang digelar pada Sabtu, 30 September itu. Sudah dua kali pemilik nama lengkap Azalea Zahrasyifa Maheswari Syelyyendra itu menyuguhkan bakat seninya di ajang Pemilihan Duta Wisata & Putri Pariwisata Kaltim.
"Azalea menjadi salah satu pengisi acara yang dipilih oleh Dinas Pariwisata Kaltim. Ini adalah tahun kedua Azalea," sebut Hendra, ayah dari dara berusia 6 tahun itu.
Hendra mengaku takjub dengan penampilan Azalea. Hal ini dikarenakan sebelum unjuk gigi, selama dua pekan putrinya itu berlatih. Kata Hendra, lagu-lagu yang akan dibawakan Azalea didengarkannya secara saksama.
"Hasilnya, Azalea fokus dan tenang saat di atas panggung. Gesekan biolanya menyatu dengan setiap lagu yang dibawakan," ucap Hendra.
Bakat seni Azalea itu mendapat dukungan penuh dari kedua orang tua. Hendra mendatangkan guru les biola, hingga mendaftarkan Azalea di ajang-ajang pencarian bakat untuk mengasah kemampuan anaknya di bidang musik.
"Kami sebagai orang tua selalu mendukung apapun yang menjadi pilihan Azalea, selama membuat dirinya bahagia," sebut Hendra.
Potensi seni Azalea bukan hanya memainkan alat musik. Hendra menyebutkan, putri kesayangannya itu juga mahir menari. Utamanya tarian tradisional.
Pada media Agustus 2023 lalu, Azalea menampilkan Tari Gong khas Kaltim di Festival Budaya Mecaq Undat, yang dihelat di Desa Sungai Bawang, Muara Badak, Kutai Kartanegara (Kukar). Sambil berdiri di atas gong dengan gerakan gemulai, membuat Azalea jadi pusat perhatian pengunjung yang datang ke balai pertemuan Desa Sungai Bawang.
Semangat Azalea di bidang seni diharapkan jadi motivasi untuk membesarkan budaya Kaltim di penjuru Indonesia hingga dunia.
"Semoga Azalea menjadi anak yang tumbuh dengan mencintai daerahnya. Serta melestarikan seni dan budaya yang ada di Kaltim agar mendunia," tutup Hendra. (*)