• Berita Hari Ini
  • Warta
  • Historia
  • Rupa
  • Arena
  • Pariwara
  • Citra
Kaltim Kece
  • WARTA
  • SAMARINDA
  • Mengulas Pentingnya Berjalan Kaki dari Pembukaan Teras Samarinda Pekan Depan

WARTA

Mengulas Pentingnya Berjalan Kaki dari Pembukaan Teras Samarinda Pekan Depan

Moda transportasi di Samarinda bersifat privat-sentris. Berbeda dengan kota-kota besar di dunia yang telah memiliki transportasi massal, penduduk Kota Tepian--sebagaimana banyak kota di Indonesia--tidak terbiasa berjalan kaki. Indonesia bahkan disebut sebagai negara yang penduduknya "paling malas" berjalan kaki di dunia.
Oleh La Hamsah
5 September 2024 06:00
ยท
3 menit baca.
Pembangunan Teras Samarinda tahap pertama sudah selesai. Rencananya dibuka pada Senin, 9 September 2024. FOTO: LA HAMSAH-KALTIMKECE.ID
Pembangunan Teras Samarinda tahap pertama sudah selesai. Rencananya dibuka pada Senin, 9 September 2024. FOTO: LA HAMSAH-KALTIMKECE.ID

kaltimkece.id Pekerjaan Teras Samarinda tahap satu sudah selesai. Fasilitas publik yang dibangun Pemkot Samarinda itu rencananya dibuka pekan ini namun masih tertunda. Sejumlah pekerjaan masih perlu disempurnakan sehingga Teras Samarinda dijadwalkan baru benar-benar dibuka untuk umum pekan depan.

Rabu, 4 September 2024, Wali Kota Samarinda Andi Harun beserta sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) melihat penyelesaian proyek di tepi Sungai Mahakam tersebut. Asisten II Sekkot Samarinda, Marnabas, mengatakan bahwa tempat parkir bagi pengunjung juga telah disediakan. Lokasinya di bekas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum di Jalan Gajah Mada.

Jarak dari tempat parkir menuju Teras Samarinda sekitar 200 meter. Pengunjung harus berjalan kaki dari tempat parkir menuju Teras Samarinda. Pengunjung Teras Samarinda harus berjalan kaki sejauh minimal sejauh 400 meter atau 526 langkah untuk pergi maupun pulang ke tempat parkir.

Menurut Andi Harun, lokasi parkir tersebut memang tidak bisa dibilang dekat. Ia pun mengajak masyarakat membudayakan berjalan kaki. Selain menyehatkan, katanya, jalan kaki dapat mengurangi kemacetan ketika pengunjung Teras Samarinda melonjak.

"Kita budayakan berjalan kaki. Nanti lama-lama terbiasa," pesannya.

Pesan membudayakan berjalan kaki tersebut bukan pepesan kosong. Patut diingat bahwa Samarinda adalah kota dengan transportasi publik yang bersifat privat-sentris. Kepemilikan kendaraan pribadi di Kota Tepian--sebagaimana kota-kota lain di Indonesia yang tidak memiliki transportasi massal--sangat tinggi.

Badan Pusat Statistik Kaltim pada 2023 mencatat, sebanyak 97.885 kendaraan roda empat dan 993.224 roda dua di Samarinda. Total kendaraan di kota ini menembus 1,16 juta unit padahal jumlah penduduknya hanya sekitar 850 ribu jiwa. Tingginya kepemilikan kendaraan di Samarinda tentu berhubungan dengan masyarakat yang kurang terbiasa berjalan kaki. Secara kasat mata, sedikit sekali penduduk yang terlihat berjalan di trotoar-trotoar kota.

Pemandangan berbeda bisa dilihat dari kota-kota besar yang dilengkapi transportasi publik massal. Mereka terbiasa berjalan kaki untuk mengakses moda transportasi umum. Penduduk Singapura, sebagai contoh, rata-rata berjalan 5.674 langkah per hari. Sementara itu, rata-rata penduduk Indonesia hanya 3.513 langkah per hari menurut catatan Kementerian Kesehatan.

Lebih mirisnya lagi, Indonesia disebut sebagai negara dengan penduduk "paling malas" berjalan kaki di dunia. Data tersebut diumumkan peneliti Universitas Stanford pada 2018. Para periset menggunakan data menit per menit dari 700 ribu orang yang menggunakan Argus atau aplikasi pemantau aktivitas di telepon seluler. Data tersebut juga menunjukkan bahwa penduduk di negara atau kota yang minim transportasi publik memiliki langkah per hari lebih sedikit.

Desain Grafik: M NAUVAL-KALTIMKECE.ID

Desain Grafik: M NAUVAL-KALTIMKECE.ID

The Conversation pernah merangkum 12 penelitian internasional untuk mengetahui jumlah langkah ideal dalam sehari. Dari riset-riset yang melibatkan lebih dari 110 ribu peserta itu, diperoleh dua angka yang ideal. Pertama, sebagian besar orang dengan 9.000 langkah per hari (6,5 kilometer) mengalami penurunan risiko kematian dini sebesar 60 persen dibandingkan mereka yang hanya 2.000 langkah per hari.

Angka kedua yaitu 7.000 langkah per hari yang disebut cukup untuk mencegah kematian akibat penyakit kardiovaskuler (jantung). Orang dengan 7.000 langkah diketahui memiliki risiko 58 persen lebih rendah dibandingkan dengan yang hanya 2.000 langkah.

Kembali ke pembangunan Teras Samarinda, Wali Kota Andi Harun mengatakan, masih ada pekerjaan yang perlu disempurnakan. Contohnya, kata dia, pemasangan rumput di pinggir taman yang belum merata serta masih ada genangan air di lantai.

Genangan di Teras Samarinda setelah hujan pada Rabu sore, 4 September 2024. FOTO: LA HAMSAH-KALTIMEKECE.ID

Genangan di Teras Samarinda setelah hujan pada Rabu sore, 4 September 2024. FOTO: LA HAMSAH-KALTIMEKECE.ID

Meskipun genangan air sangat kecil, Wali Kota menilai cukup mengganggu pemandangan di kawasan tersebut. Andi Harun meminta kontraktor kembali menyempurnakan pekerjaan tersebut.

Temuan yang lain dari peninjauan pada Rabu sore itu adalah bekas acian di toilet yang perlu dirapikan. Tanaman yang telah mati juga diminta diganti serta tempat sampah harus tersedia sebelum pembukaan Teras Samarinda.

"Supaya tidak ada sampah yang berserakan nanti. Kalau tidak ada halangan, Senin sore depan (9 September 2024) akan dibuka. Semoga semua pekerjaan tadi selesai sebelum Senin," ucap Andi Harun. (*)

Dilengkapi oleh: Fel GM

Editor : Fel GM
Iklan Above-Footer

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi kaltimkece.id

Gabung Channel WhatsApp
  • Alamat
    :
    Jalan KH Wahid Hasyim II Nomor 16, Kelurahan Sempaja Selatan, Samarinda Utara.
  • Email
    :
    [email protected]
  • Phone
    :
    08115550888

Warta

  • Ragam
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Humaniora
  • Nusantara
  • Samarinda
  • Kutai Kartanegara
  • Balikpapan
  • Bontang
  • Paser
  • Penajam Paser Utara
  • Mahakam Ulu
  • Kutai Timur

Pariwara

  • Pariwara
  • Pariwara Pemkab Kukar
  • Pariwara Pemkot Bontang
  • Pariwara DPRD Bontang
  • Pariwara DPRD Kukar
  • Pariwara Kutai Timur
  • Pariwara Mahakam Ulu
  • Pariwara Pemkab Berau
  • Pariwara DPMD Kutai Kartanegara

Rupa

  • Gaya Hidup
  • Kesehatan
  • Musik
  • Risalah
  • Sosok

Historia

  • Peristiwa
  • Wawancara
  • Tokoh
  • Mereka

Informasi

  • Kontak
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
© 2018 - 2025 Copyright by Kaltim Kece. All rights reserved.